Sabtu, 24 November 2012

American Packaging Machinery [ APM ]

APM (American Packaging Machinery) adalah Perusahaan yang menyediakan perbaikan dan pemeliharaan pelayanan-pelayanan kepada perusahaan yang mengoperasikan sistem kemasan besar. Sistem kemasan yang mengatur-ments mesin yang tempat item dalam wadah seperti kotak atau kantong plastik dan menerapkan menyusut membungkus ke kontainer. Mesin ini harus disesuaikan secara teratur, dan mereka memiliki ratusan bagian yang dapat aus atau gagal. APM menawarkan kontrak layanan pada kebanyakan sistem kemasan besar. 
Sebuah kontrak layanan khas menyediakan teknisi APM untuk melakukan kunjungan rutin ke pelanggan situs untuk melakukan pemeliharaan preventif. Kontrak layanan juga mencakup sejumlah kunjungan perbaikan darurat per tahun. APM juga mengirim teknisi untuk melakukan perbaikan bagi perusahaan yang tidak memiliki kontrak layanan.

Teknisi APM dibayar per jam, dengan membayar tambahan untuk jam lembur dan waktu mereka bekerja di luar jam kerja standar, seperti akhir pekan dan hari libur. APM adalah teknisi anggota serikat pekerja, International Brotherhood of Electrical Workers (IBEW), yang negosiasi membayar tarif dan kondisi kerja untuk teknisi. APM mengurangi iuran serikat pekerja dari gaji mingguan setiap teknisi dan menyerahkan iuran total yang dikumpulkan setiap minggu ke IBEW daerah kantor. Kontrak serikat saat ini menyediakan bahwa teknisi APM ditutupi oleh Rencana asuransi kesehatan ditanggung oleh Perusahaan Asuransi Prudential Dipercaya. Meskipun APM membayar sebagian dari premi asuransi, teknisi harus membayar sebagian dari biaya premium. Ini kontribusi untuk premi yang dipotong dari gaji mereka setiap minggu.


Dalam kasus kali ini saya akan menjadi seorang Direktur Perdagangan Elektronik yang akan melapor kepada Laura Adams selaku Petugas Kepala Informasi diperusahaan APM. Laura Adams mengingikan suatu sistem otomatis yang baru yang ingin diinstall, dimana menggunakan EDI dan EFTs untuk menangani penggajian para teknisi APM maupun transaksi yang terkait.
1.     Gambarkan diagram EDI penggajian yang diinginkan dan sistem EFTs.

ELECTRONIC DATA INTERCHANGE (EDI),
adalah elektronik pengolahan data, adalah transmisi elektronik data antar komputer dalam format standar yang terstruktur.
ELECTRONIC TRANSFER DANA (EFT),
Transfer dana elektronik (EFT) adalah EDI antara lembaga keuangan di mana uang ditransfer dari satu account ke account lainnya. Beberapa contoh EFTS termasuk wire transfer elektronik, teller mesin otomatis (ATM) transaksi, deposit langsung dari gaji, bisnis-ke-bisnis pembayaran, dan federal, negara bagian, dan pembayaran pajak daerah.


2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat masalah atau isu yang menurut Anda mungkin timbul dalam pelaksanaan dari sistem ini!
- AMP itu sendiri harus mengeluarkan biaya yang cukup besar dalam pelaksanaan sistem tersebut, untuk membeli sebuah perangkat komputer  dalam mendukung penerapan sistem ini. 
- Pada sistem tersebut belum ada hukuman yang berlaku, sehingga dapat merugikan perusahaan APM apabila terjadi kasus-kasus yang tidak diinginkan.
- Belum banyaknya perusahaan yang  menggunakan sistem EDI ini dalam penerapan usahanya.
- Keterbatasannya pihak Bank yang memakai program EDI.

3. Berikan alasan atau rekomendasi anda jika ada unsur-unsur dari sistem tersebut mengharuskan perusahaan APM untuk menyewa perusahaan luar. 
- APM harus menyewa perusahaan luar yang mana bersedia untuk menggunakan sistem EDI dair APM itu sendiri.
 - APM itu sendiri harus dapat menyewa perusahaan luar tersebut dengan sistem yang sama, dimana disini agar dalam pertukaran data dan informasi dapat dilakukan secara lancar.

- APM harus menata atau melakukan standarisasi terhadap system tersebut, serta melakukan implementasi dan pemeliharaan terhadap system ini.
4. Kenapa APM menggunakan EDI dan EFT? Apa  tujuan? Jelaskan?
Mengapa APM untuk menggunakan system EDI, karena APM ingin membatasi pemakaian surat-menyurat serta perkerjaan secara manual seperti mencatat yang dilakukan oleh karyawan. Kemudian untuk memitu mentransfer uang dari rekening satu ke rekening lainnya dengan melalui system berbasis computer dengan menggunakan berbagai teknologi informasi untuk mendapatkan suatu hasil atau pemprosesan uang yang dijalankan. Hal ini juga akan menghemat waktu serta dapat meminimalisirkan kesalahan.inimalisasi keterlambatan yang disebabkan oleh surat atau komunikasi telepon yang dapat dikurangi secara drastis. Dan hal ini akan menekan angka kesalahan kerja pada karyawan mereka sertadapat meningkatkan produktifitas kerja karyawannya.Serta dapat meningkatkan kerjasama yang baik dengan partner perusahaannya. 
- Mengapa APM menggunakan EFTS ini, karena dia akan melakukan proses pengiriman otorisasi elektronik ke bank dan EFT ini sendiri yaitu Electronic Funds Transfer yakni pertukaran elektronik. 
5. Sebutkan Keuntungan APM dalam pengimplementasian EDI dan EFT? 
- Penghematan ini didapatkan karena dengan EDI tidak akan ada biaya kertas, tidak ada biaya penyimpanan dokumen kertas dan tidak akan ada biaya pengiriman dokumen kertas. 
- Mengurangi tingkat kesalahan.
- Menghemat waktu.
- Menyampaikan informasi ataupun meningkatkan jumlah pelanggan.
- Penggunaan enkripsi dokumen membuat dokumen hampir tidak bisa dipalsukan.
- EDI akan mampu menghasilkan tingkat akurasi tinggi karena tidak ada entry data ulang. 
- Kecepatan ini didapatkan karena dengan EDI leadtime pengiriman dokumen hanya kurang dari 1 menit.
 
 

Label:

Rabu, 21 November 2012

Cyber Crime : Klikbca.com

Sekarang saatnya membahas Contoh kasus Cyber crime yang lain, Phising. Pernahkah kalian menjadi korban phising? atau mencurigai suatu alamat website ?sebenarnya Phising itu apa sih? kalo menurut saya, phising itu sendiri adalah semacam penipuan dengan menggunakan Fake Login, dimana jika korban telah tertipu dengan teknik phising ini, maka otomatis informasi (biasanya username dan password) korban terkirim ke email yg sengaja dipasang oleh si penjahat tersebut (yang membuat fake login). gak bagus banget bahasanya ya ?

kalo menurut wikipedia sendiri phising itu adalah suatu bentuk penipuan yang dicirikan dengan percobaan untuk mendapatkan informasi rahasia, seperti kata sandi dan kartu kredit, dengan menyamar sebagai orang atau bisnis yang tepercaya dalam sebuah komunikasi elektronik resmi, seperti surat elektronik atau pesan instan. Istilah phishing dalam bahasa Inggris berasal dari kata
fishing ('memancing'), dalam hal ini berarti memancing informasi keuangan dan kata sandi pengguna.

Kasus phising yang lain adalah Klikbca.com  tetapi situs ini sekarang sudah tidak aktif, pada saat ramai terjadinya phising klikbca ini, Jika anda masuk ke lima situs ( wwwklikbca.com, kilkbca.com, clikbca.com, klickbca.com dan klikbac.com.), anda akan mendapatkan situs internet yang sama persis dengan situs klikbca.com. Hanya saja saat melakukan login, anda tidak akan masuk ke fasilitas internet banking BCA, namun akan tertera pesan "The page cannot be displayed". Fatalnya, dengan melakukan login di situs - situs itu, username dan PIN internet anda akan terkirim pada sang pemilik situs. Bahaya sekali bukan? Dalam hal kasus klikbca, karena tampilan dari website palsu serupa dengan website aslinya, maka dalam penyelesaiannya dapat diterapkan UU Hak Cipta karena menjiplak secara keseluruhan tampilan dalam suatu situs; dan UU Merek karena dalam website palsu tersebut juga menampilkan logo BCA yang telah didaftarkan sebagai merek oleh pihak BCA.

 Siapa sih yang membuat "salinan" website klikbca.com tersebut? Dia adalah Stevenharyanto.

Tetapi sekarang petualangan Steven Haryanto si pembuat lima situs plesetan KlikBCA tersebut telah berakhir. Pria yang bermukim di di Bandung tersebut bahkan telah mengajukan permintaan maaf kepada BCA dan sejumlah media massa. Bukan itu saja, Steven juga telah menyerahkan kelima alamat plesetan itu sekaligus daftar user yang sempat terjaring melalui situs plesetan itu ke manajemen Bank Central Asia.

Label: