Minggu, 23 Juni 2013

Tiga Tipe Pembayaran Dengan Kartu

     - Credit Cards,

Pada dasarnya kartu kredit adalah sama seperti kartu charge karena sejarah kartu kredit memang bermula dari kartu charge. Jadi bisa dijelaskan bahwa kartu charge dan kartu kredit adalah produk di mana bank meminjamkan atau mengkreditkan sejumlah dana kepada kita sehingga bisa kita pergunakan terlebih dulu. Entah itu untuk berbelanja di berbagai tempat atau menarik uang tunai lewat mesin ATM. Bank yang akan menagih kepada kita pada periode berikutnya. Biasanya jangka waktu penagihan kurang lebih 30 hari. Dari penjelasan ini tampak berbeda sekali dengan kartu debit. Kalau kartu debit setiap kali kita gunakan akan langsung memotong saldo tabungan kita, tidak demikian dengan kartu kredit. Jika Anda punya rekening tabungan maka saldonya tetap utuh dan tidak berkurang.Penerbit kartu kredit membebankan bunga atas saldo yang belum dibayar. Banyak konsumen sudah memiliki kartu kredit, atau setidaknya akrab dengan bagaimana mereka bekerja. Kartu Kredit secara luas diterima oleh merchant di seluruh dunia dan memberikan jaminan untuk kedua konsumen dan pedagang.

Contoh : 

Kartu Kredit Citibank.

   

   -    Debit Cards,

Sebuah kartu debit tampak seperti kartu kredit, tetapi bekerja cukup berbeda. kartu debit menghilangkan jumlah penjualan dari rekening bank pemegang kartu dan transfer ke rekening bank penjual.Penggunaan kartu debit otomatis langsung akan memotong saldo tabungan kita. Jika rekening tabungan kita saat ini ada Rp 2.000.000, lalu kita berbelanja baju seharga Rp 200.000, otomatis tabungan sisa Rp 1.800.000. Persis sama dengan kartu ATM pada saat kita menarik uang tunai dari mesin ATM.

Contoh : 

Kartu Debit PASPOR BCA



       -     Charge Cards,

Charge card atau kartu charge adalah kartu yang ditujukan untuk transaksi belanja. Kalau penggunaan kartu debit secara otomatis memotong saldo tabungan kita, tidak demikian dengan kartu charge ini. Kartu charge adalah kartu plastik yang diterbitkan oleh bank di mana bank memberikan kita kesempatan untuk menggunakan dana dari bank terlebih dulu. Jadi istilahnya bank mengkreditkan sejumlah uang ke dalam kartu tersebut. Kalau masih kurang paham, maksudnya uang dipinjamkan terlebih dulu, bisa kita pakai dan nanti baru bayar. Pembayaran akan ditagih kemudian hari sesuai waktu yang ditetapkan.

Contoh : 

Kartu Charge American Express (Amex)



sumber : http://www.mafiakartukredit.com/

Label:

Rabu, 05 Juni 2013

Mobile Commerce Benefits (Keuntungan)

     1.    Ubiquity,

Dimana kita mendapatkan informasi dengan cepat dan mudah. Pengguna juga dapat mengakses dari mana saja dan kapan saja. Hal ini juga merupakan manfaat yang kita dapatkan saat menggunakan m-commerce, baik itu berguna dalam mendapatkan informasai ataupun dalam menjalankan bisnis yang kita jalankan. Misalnya dalam mengetahui bahwa konsumen telah melakukan transfer dalam belanja online.

2.      Convenience,

Dan jelas kenyamanan! Hal ini jelas bahwa dengan perangkat praktis melalui m-commerce, kenyamanan terjamin. Dimanapun Anda berada, dengan hanya beberapa klik pada perangkat mobile Anda,Contohnya yaitu sangat nyaman untuk melakukan belanja, perbankan dan download file media favorit Anda.

3.      Interactivity,

      Disini merupakan suatu kemudahan bagi pengguna untuk menerapkan m-commerce tersebut.Misalnya kemudahan dalam berinteraksi antara penjual dan pembeli, sehingga terjadilah proses jual beli.

4.      Personalization,

Salah satu alasan mengapa pengguna jatuh untuk ponsel adalah pilihan personalisasi mereka mendekap. Setiap perangkat bersifat pribadi untuk orang yang menggunakannya. Misalnya Dengan mobile commerce, setiap pengguna akan dapat mengubah tema, mengubah pengaturan, memodifikasi informasi kontak dan memiliki sangat kontrol mengirim email, e-pembayaran dan sebagainya.

5.      Localization,

M-commerce memberikan layanan aplikasi informasi lokasi yang dibutuhkan oleh pengguna berdasarkan lokasi fisik penggunanya (location based services-LBS). Misalnya kita ingin mengetahui lokasi dimana kita berada.

                   

Ide : Aspek produktivitas usaha tentu akan menyaksikan peningkatan dengan mobile commerce. Hal ini tidak mungkin bagi seorang karyawan dari perhatian untuk duduk selama berjam-jam 24x7 di kantor dan setiap saat, setiap instan ia harus meninggalkan kantornya. Tapi, itu tidak yakin bahwa apakah pekerjaan tersebut dilakukan dengan benar atau tidak. Dengan solusi m-commerce, isu-isu semacam ini dapat lebih ditangani mengakibatkan produktivitas / peningkatan penjualan.

Label: